Lompat ke isi utama

Berita

SUPRIADI AJAK MAHASISWA MENGAWAL DEMOKRASI

Anggota Bawaslu Kabupaten Indramayu, Supriadi mengajak mahasiswa untuk mengawal demokrasi, menurutnya pemilihan umum secara langsung merupakan salah satu buah reformasi.

“Sejarah perjuangan reformasi merupakan torehan tinta emas bagi pergerakan mahasiswa, untuk itu agar buah reformasi bisa berjalan sesuai dengan harapan kita bersama, mahasiswa mempunyai tugas mengawal demokrasi,” katanya saat membuka kegiatan refleksi dan evaluasi pengawasan partisipatif pemilu 2019 bersama mahasiswa di kabupaten Indramayu, Selasa (24/12/2019) di Aula Puspihat Haji Indramayu.

Supriadi mengajak mahasiswa untuk terlibat aktif dalam pengawasan partisipatif, menjadi pemantau pemilu atau menjadi bagian langsung dari penyelenggara pemilu baik menjadi pengawas pemilu maupun menjadi PPK atau PPS.

Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga itupun mengungkapkan catatan pengawasan pemilu 2019 terkait rendahnya pengawasan partisipatif masyarakat, pelaksanaan teknis pemilu yang beresiko pada penyelenggara dan wacana pemilu serentak pada 2024. Untuk itu, lanjut dia pemikiran-pemikiran segar dan kritis dari mahasiswa sangat dibutuhkan untuk mengawal demokrasi.

 “Kita sudah melahirkan satu tatanan yang berubah drastis, dari pemerintahan yang otoritarian menjadi pemerintahan yang reformis dan terbuka, untuk itu kita harus terlibat langsung dalam pengawasan partisipatif,”tuturnya.

Refleksi dan Evaluasi Pengawasan Pemilu Partisipatif bersama Mahasiswa dihadiri perwakilan mahasiswa dari perguruan tinggi di kabupaten Indramayu, kegiatan ini dimaksudkan sebagai langkah koordinasi membangun kesepahaman bersama Mahasiswa terhadap proses pengawasan Pemilihan Umum Tahun 2019.

Tag
BERITA