Koordiv. PHL, KPU Agar Lebih Masif Melakukan Koordinasi Dan Sanding Data Dengan Disdukcapil

Dalam Rapat Koordinasi Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB), Rabu (30/03) di Aula KPU Kabupaten Indramayu, masih terdapat permasalahan dalam pemutakhiran, sehingga Bawaslu Kabupaten Indramayu menilai pemutakhiran DPB masih belum update.

Sebagaimana tanggapan dari perwakilan Lapas Indramayu yang mengungkapkan pihaknya masih mempunyai kendala data base NIK warga binaan. Sementara, perwakilan Disdukcapil, menjelaskan bahwa pengolahan data kependudukan persetujuannya tetap berada di pusat, sehingga daerah tidak mempunyai wewenang dalam memberikan data penduduk kepada KPU.

Menanggapi hal ini, Supriadi, Kordiv. Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Indramayu memberikan saran, agar sebelum mengundang peserta rapat koordinasi terlebih dulu KPU memberikan form masukan dari peserta rapat koordinasi, sehingga ada input yang bisa dijadikan dasar KPU untuk pemutakhiran.

Selanjutnya, Supriadi meminta KPU agar lebih masif koordinasi dan sanding data dengan Disdukcapil, pasalnya, beberapa kali rapat koordinasi pemutakhiran DPB persoalan yang muncul adalah selalu minim data untuk bahan pemutahiran.

“KPU agar lebih masif melakukan koordinasi dan sanding data dengan Disdukcapil dalam proses penyusunan daftar pemilih berkelanjutan, sehingga data yang di mutakhirkan dalam DPB bisa update,” ujar Supriadi.

Rapat Koordinasi Rekapitulasi pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan Periode Bulan Maret 2022, dihadiri Bawaslu Indramayu, perwakilan dari Forkopimda, Lembaga Pemasyarakatan, Polres, Kodim dan Diskucapil Kabupaten Indramayu, sedangakan dari Partai politik hadir perwakilan dari Partai Golkar, PKP, Perindo, Gerindra dan PKS.

Ditulis : Agus Editor : Aas Foto : Agus