Ketua Bawaslu Indramayu Awasi Langsung Sortir dan Pelipatan Surat Suara Pemilu 2024 di Gudang KPU Indramayu

Indramayu, Bawaslu Kabupaten Indramayu - Bawaslu Kabupaten Indramayu melaksanakan pengawasan  proses sortir dan pelipatan surat suara di dua gudang KPU Indramayu, yakni di Langut Kecamatan Lohbener dan Gudang Widasari. Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu, Ahmad Tabroni, memantau dengan cermat kegiatan ini, bersama Staf dan jajaran Panwaslu Kecamatan yang ditugaskan, Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu senantiasa menekankan jajarannya akan pentingnya pengawasan ini, untuk memastikan keakuratan jumlah dan kualitas surat suara.

Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu, Ahmad Tabroni, secara langsung mengawasi proses sortir dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di gudang KPU Indramayu, Widasari. Kegiatan ini melibatkan 208 pekerja yang terorganisir dalam 21 kelompok.

Surat suara yang menjadi fokus sortir dan pelipatan adalah jenis surat suara DPRD Kabupaten Indramayu untuk Daerah Pemilihan (Dapil) 2. Dapil ini mencakup wilayah Kecamatan Krangkeng, Karangampel, Juntinyuat, dan Kedokanbunder.

Proses sortir dan pelipatan dimulai pukul 09.00 WIB setelah para pekerja mendapatkan pengarahan dari Pejabat KPU Indramayu, Zaenal Abdul Gofur. Ghofur menjelaskan kepada pekerja perihal teknis sortir dan pelipatan surat suara, menekankan pentingnya menghindari kesalahan dalam proses tersebut.

Dalam kesempatan itu pula, Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu, Ahmad Tabroni, memberikan arahan kepada pekerja sortir dan pelipatan untuk memeriksa surat suara sebelum dilakukan pelipatan. 

“Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan tidak ada cacat atau sobek pada surat suara,” imbaunya.

Pengawasan proses sortir dan pelipatan surat suara akan berlangsung hingga tanggal 18 Januari 2024. Kebutuhan surat suara untuk Dapil 2 sendiri mencapai 211.174 lembar.  Dalam proses sortir dan lipat tersebut, Bawaslu Kabupaten Indramayu menemukan 35 surat suara rusak, sedangkan jumlah surat suara yang sudah disortir dan dilipat mencapai 199.674 lembar, sementara yang belum disortir dan dilipat sebanyak 11.150 lembar. Kurang kirim tercatat sebanyak 315 lembar surat suara.