Bawaslu Indramayu Bekali Kemampuan Teknis Panwaslucam Dalam Pemilihan Serentak 2024
|
Indramayu, Bawaslu Kabupaten Indramayu - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) se-Kabupaten Indramayu diberikan bimbingan teknis (bimtek) untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam menjalankan tugas pengawasan pemilihan dengan baik.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Indramayu, Ahmad Tabroni, menyampaikan bahwa bimbingan teknis ini sangat penting untuk memastikan pelaksanaan Pemilihan yang jujur, adil, dan transparan
"Bimtek ini adalah bagian dari upaya kita untuk memperkuat kapasitas pengawas pemilu di tingkat kecamatan. Kami berharap dengan bimtek ini, para pengawas dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan profesional," ujarnya.
Bimtek yang diadakan dari hari Jumat sampai dengan Sabtu (7-8 Juni 2024) ini, diikuti oleh Ketua dan Anggota Panwaslucam. Materi yang disampaikan meliputi pengetahuan regulasi Pemilihan, tugas dan wewenang Panwaslucam, teknik pengawasan, penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa. Selain itu, peserta juga mendapatkan pelatihan tentang, tata kelola organisasi, etika dan kode etik pengawas pemilu.
Selain dari Pimpinan Bawaslu Kabupaten Indramayu, materi juga disampaikan oleh para narasumber eksternal yang kompeten di bidangnya, yakni Prof.Cecep Sumarna, akademisi dari UIN Syekh Nurjati Cirebon, Demisioner Anggota Bawaslu Provinsi Jawa barat, Zaki Hilmi dan Rapih Sriwulandari, Pemerhati Pemilu.
Dalam sesi penutupan, Anggota Bawaslu Kabupaten Indramayu, M. Saprudin, sebagai Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat, menegaskan akan pentingnya integritas dan profesionalisme Panwaslucam dalam menjalankan tugas pengawasan.
"Bimtek Panwaslucam ini adalah perwujudan ikhtiar kami dalam meningkatkan kualitas, pengetahuan dan keterampilan para Panwaslucam dalam menjalankan kerja-kerja kepengawasan,” ungkapnya.
Dengan adanya bimbingan teknis ini, diharapkan Panwaslucam dapat menjalankan tugas pengawasan pemilu dengan lebih efektif, serta mampu mencegah dan menangani berbagai bentuk pelanggaran pemilihan, sehingga Pemilihan Serentak 2024 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis.
Foto/Penulis : Aas Adiwijaya